Breaking News

5 Larangan Keras saat Berlibur di Jepang padahal Terlihat Sepele Bagi Negara Lain

 


Udang Udang - Jepang, sebuah negara pulau yang terletak di Asia Timur, dikenal sebagai salah satu destinasi paling menarik dan unik di dunia. Terkenal dengan campuran harmonis antara tradisi kuno dan inovasi modern, Jepang memikat para pengunjung dengan keindahan alamnya, kekayaan budayanya, dan teknologi canggihnya.

Dengan empat musim yang jelas, Jepang menawarkan pemandangan alam yang beragam, mulai dari bunga sakura yang memukau di musim semi hingga lapisan salju putih yang menutupi pegunungan di musim dingin. Kota-kota besar seperti Tokyo dan Osaka menghadirkan kilatan lampu neon, gedung pencakar langit, dan keramaian yang tak henti.

Liburan di Jepang bukan hanya tentang menikmati keindahan alam dan destinasi wisata yang menarik, tetapi juga memahami dan menghormati aturan-aturan etiket yang berlaku. Meskipun negeri ini dikenal sebagai destinasi yang ramah wisatawan, tetap penting untuk memahami beberapa aturan tak tertulis agar pengalaman liburan tetap menyenangkan dan menghormati budaya setempat. Inilah lima aturan penting yang tidak boleh dilanggar saat liburan di Jepang.

Memberi Tip di Restoran

Di Jepang, memberi tip di restoran memiliki konsep yang berbeda dibandingkan dengan beberapa negara lain. Praktik memberi tip dianggap tidak lazim dan bahkan dianggap tidak sopan. Hal ini karena pelayanan yang luar biasa sudah termasuk dalam harga makanan yang dibayarkan. Saat makan di restoran Jepang, tidak perlu memberikan tip kepada pelayan, karena mereka memberikan layanan terbaik tanpa harapan untuk menerima tambahan tip. Ungkapan terima kasih seperti "gochisousama deshita" kepada koki atau pelayan sangat dihargai dan cukup untuk mengekspresikan penghargaan atas hidangan lezat.

Memetik Sakura

Musim sakura adalah momen indah di Jepang, di mana pohon-pohon bunga sakura mekar menambah keindahan pemandangan. Meskipun menggoda untuk memetik bunga sakura yang cantik, tindakan ini dianggap kurang pantas. Sakura memiliki makna dan simbolisme yang mendalam dalam budaya Jepang, melambangkan keindahan yang sementara. Oleh karena itu, penting untuk menikmati keindahan alam tanpa merusak atau memetik bunga sakura. Alternatifnya, nikmati momen di bawah pohon sakura tanpa merusak keindahannya.

Baca Juga: 5 Hotel Terdekat dan Termurah di Sekitar Bandara Soekarno Hatta, Fasilitasnya Super Lengkap

Awasebashi

Awasebashi mengacu pada etika penggunaan sumpit di Jepang. Penting untuk tidak menggunakan sumpit yang sama untuk mengambil makanan dari piring umum yang bisa diakses oleh banyak orang. Saat menikmati hidangan di restoran Jepang, pastikan untuk menggunakan sumpit yang disediakan atau ujung sumpit yang belum digunakan. Ini tidak hanya menghormati orang lain yang akan mengambil makanan setelahmu, tetapi juga tindakan higienis yang dihargai. Meminta sumpit plastik jika sulit menggunakan sumpit kayu tradisional adalah pilihan yang baik.

Duduk di Kursi Prioritas saat di Transportasi Umum

Saat menggunakan transportasi umum seperti kereta atau bus di Jepang, terdapat kursi yang diperuntukkan bagi lansia, ibu hamil, dan orang-orang dengan kebutuhan khusus. Memberikan tempatmu kepada mereka yang membutuhkan adalah tindakan sopan dan menghormati. Saat menggunakan transportasi umum, perhatikan kursi prioritas dan berikan tempatmu kepada yang membutuhkan.

Tidak Membungkuk saat Bertemu Orang Lain

Membungkuk adalah bagian dari budaya Jepang yang menunjukkan rasa hormat dan sopan. Meskipun tidak wajib bagi wisatawan untuk membungkuk, usaha untuk menghormati budaya setempat sangat dihargai. Senyuman hangat dan ucapan terima kasih dalam bahasa Jepang seperti "arigatou gozaimasu" juga dapat menunjukkan kesopanan. Jika merasa tidak nyaman dengan membungkuk, sikap ramah dan penghargaan atas budaya lokal juga dapat menciptakan interaksi yang menyenangkan.

Dengan mengikuti aturan-aturan etiket ini, liburan di Jepang dapat menjadi pengalaman yang berkesan tanpa masalah. Menghormati budaya setempat adalah kunci untuk mendapatkan pengalaman liburan yang positif dan menghargai keunikan Jepang. Semoga aturan-aturan ini membantu para wisatawan bersiap untuk menjelajahi keindahan Jepang dengan penuh penghormatan.

 

© Copyright 2022 - Udang - Udang | Forum Berita Update Terkini